Latar Belakang
Koperasi Desa Merah Putih

Pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan melalui pembentukan Koperasi Desa. Dalam Retreat Kepala Daerah yang berlangsung pada 21-28 Februari 2025, Presiden menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat desa, seperti rantai distribusi yang panjang, keterbatasan akses permodalan, serta dominasi middleman yang menekan harga hasil pertanian dan meningkatkan biaya bagi konsumen.
Sebagai solusi konkret, pada Rapat Terbatas yang digelar di Istana Negara pada 3 Maret 2025, Presiden RI menginisiasi program besar-besaran dengan membentuk 70.000 Koperasi Desa Merah Putih. Program ini akan resmi diluncurkan pada Hari Koperasi Nasional, 12 Juli 2025, dengan tujuan menjadikan koperasi sebagai pusat ekonomi desa yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
